TULANG BAWANG – Banyak masyarakat di Kabupaten Tulangbawang, Provinsi Lampung, mempertanyakan status keyakinan atau agama yang di anut oleh Kadek Suwartika atau suami dari Winarti atau Bupati Tulangbawang. Sebab semua agama mengajarkan yang baik dan setiap warga negara Indonesia berhak menganut satu kepercayaan atau satu agama saja.
Masyarakat bertanya agama yang dianut oleh Kadek Suwartika apakah muslim ataukah non muslim, ataukah menganut agama Islam dan agama lain atau doble agama atau doble keyakinan. Sebab, sampai saat ini statusnya belum diketahui publik. Itu penting bagi publik untuk mengetahuinya.
“Saya sampai dengan hari ini masih bingung dengan status agama Pak Kadek Suwartika, suami dari Ibu Bupati Tulangbawang, apakah dia muslim atau non muslim saya belum jelas. Sebab saya belum pernah mendengar pernyataan resmi secara langsung dari Pak Kadek Suwartika,”ujar Dedi, salah satu warga Tulangbawang.
Dedi menambahkan, masyarakat punya hak untuk mengetahui secara jelas dan gamblang. Sebab, Kadek Suwartika adalah suami seorang pejabat, suami dari orang nomor satu di Sai Bumi Nengah Nyappur, dan juga sebagai publik figur yang kepribadiannya harus diketahui oleh publik.
“Saya kira, masyarakat wajar bila ingin mendapatkan kepastian dan kejelasan soal status agama Kadek Suwartika. Sehingga masyarakat tidak merasa bingung lagi. Sehingga tak ada lagi suara – suara sumbang yang terdengar di media sosial,”terangnya panjang.
Senada diungkapkan oleh Adi, warga Menggala, dirinya juga belum tahu agama yang dianut oleh suami Bupati Tulangbawang. Bahkan, ia mengaku akan menelusurinya dari berbagai sumber yang ada di Tulangbawang dan sekitarnya. Urusan kepercayaan atau agama adalah urusan penting di NKRI yang menganut Ketuhanan Yang Maha Esa.
“Banyak yang tidak tahu pak. Agama apa yang dianut oleh Kadek Suwartika. Besok saya cek di berbagai sumber resmi ya. Tunggu saja informasinya secara jelas dan validnya,”ulasnya.
Ahmad, salah satu warga Unit 2, menegaskan bahwa, Kadek Suwartika masih Non Muslim. Menurutnya di rumah Kadek Suwartika ada bangunan tempat ibadah non muslim. Beberapa tahun lalu, Winarti menyebut bahwa suaminya itu sudah mualaf dan menjadi muslim.
Salah satu tokoh agama, Hi. Yantoni mengatakan bawa sebelumnya Winarti telah mengatakan bahwa Kadek Suwartika telah menjadi Muslim dengan menunjukkan KTP Kadek Suwartika beragam Islam. Pernyataan itu disampaikan oleh Winarti dalam acara di Gedung Meneng saat menjabat sebagai Ketua DPRD Tulangbawang dan menjelang Pilkada Tulangbawang tahun 2017.
“Ibu Winarti dalam sambutannya di Gedung Meneng pernah menyampaikan bahwa Pak Kadek Suwartika sudah masuk Islam. Ibu Winarti menunjukkan KTP milik Pak Kadek,”terang Hi. Yantoni via WA ponselnya, Minggu (25/10/2020).
Ustadz yang juga menjabat sebagai Ketua MUI Tulangbawang ini menambahkan, pihak MUI siap menjadi penengah atau mediator, bila ada masyarakat atau kelompok atau organisasi masyarakat yang dinilai mempertanyakan keyakinan atau agama Kadek Suwartika atau suami Bupati Tulangbawang.
“MUI siap untuk menjadi mediator dan penengah terkait dengan adanya masyarakat yang mempertanyakan status keyakinan Pak Kadek Suwartika. Pada prinsipnya MUI Tulangbawang siap untuk menjembataninya atau memediasinya,”jelas Hi. Yantoni datar.
Disisi lain, beberapa hari ini, di media sosial Facebook (FB) telah diramaikan dengan adanya postingan tentang hukum pernikahan beda agama, yang diunggah oleh salah satu pengguna FB, dan mendapat tanggapan dari para netizen.
Para netizen mengunggah berbagai komentar. Ada yang berkomentar, bahwa pernikahan beda agama itu haram bagi muslim atau ummat Islam. Mayoritas netizen mengatakan pernikahan beda agama adalah haram hukumnya bagi seorang muslim, itu bila dari sisi ajaran agama Islam. (*)
