TULANG BAWANG – Puskesmas Penawarjaya, Kecamatan Banjarmargo, Kabupaten Tulangbawang, siap mensukseskan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK). Dan sekaligus sosialisasi penerapan disiplin protokol kesehatan.
Program keren dan hebat PIS – PK salah satunya adalah, mengaktifkan dan mengoperasikan petugas kesehatan untuk melakukan kunjungan, dan pendataan kesehatan ke seluruh keluarga, secara rutin dan terjadwal. Termasuk dalam upaya penanganan dan pencegahan COVID19, serta sosialisasi penerapan new normal.
Kepala Puskesmas Penawarjaya, Ifra Purwanto, menerangkan, program PIS – PK menjadi sarana untuk menggali informasi profil kesehatan keluarga (family folder), atau sebagai langkah untuk intervensi masalah kesehatan warga yang dikunjungi oleh petugas.
“Petugas Puskesmas nantinya bisa memanfaatkan data hasil PIS-PK ini untuk melakukan intervensi awal dan intervensi lanjut dari permasalahan yang ditemukan dalam keluarga. Ini cara efektif sebagai deteksi pencegahan dan penularan sutau penyakit tertentu,”ujar Ifra.
Ifra menambahkan, tujuan program PIS – PK ini misinya beragam, mulai dari pencegahan Covid-19, sosialisasi Demam Berdarah (DBD) dan potensi penyakit lainya. Polanya menggunakan sampling, siapa dan keluarga mana yang akan menjadi sasaran kunjungan petugas kesehatan.
“Untuk mensukseskan program PIS – PK itu, kami akan segera jadwalkan kepada para petugas medis, untuk membahas dan mempersiapkan tim kesehatan, agar program ini segera berjalan sesuai dengan arahan pimpinan,”kata dia.
Ia memaparkan, Pendekatan keluarga merupakan strategi atau pendekatan pelayanan terintegrasi antara upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan masyarakat (UKM) yang didasari oleh data dan informasi profil kesehatan keluarga melalui kunjungan rumah dengan menyesuaikan kondisi Covid-19.
“Sebetulnya, program ini bertujuan untuk mendekatkan/meningkatkan akses pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya dengan langsung mendatangi keluarga artinya tetap sesuai protokol kesehatan nantinya,”tutupnya. (*)
Penulis / Editor : budiaje
