Pemerintahan Tiyuh Balam Jaya Turunkan BPN Ukur Tanah Fasum
TUBA BARAT – Pemerintahan Tiyuh Balam Jaya, Kecamatan Way Kenangan, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) akan menurunkan tim BPN (Badan Pertanahan Nasional) untuk mengukur tanah Fasilitas Umum (Fasum) yang ada di wilayah kampung setempat.
Hal itu ditegaskan oleh Kepala Tiyuh Balam Jaya, dalam rapat bersama yang digelar di Balai Tiyuh Balam Jaya, Sabu (11/1/2024) pagi. Dalam rapat tersebut pihak Pemerintahan Tiyuh telat menyampaikan permohonan kepada BPN untuk melakukan pengukuran aset tanah Fasum.
Untuk diketahui bahwa hingga saat ini, Tiyuh Balam Jaya belum memiliki fasilitas lapangan olah raga. Kurang lebih sejak puluhan tahun sejak menjadi kampung definitif belum memiliki lapangan sepak bola atau rasana fasilitas olah raga.
Kepala Tiyuh Balam Jaya, Dwi Silawati, menerangkan bahwa tujuan digelarnya rapat atau musyawarah bersama dalam rangka untuk mendengarkan, menyerap aspirasi dari masyarakat terkait dengan kebutuhan pengadaan lapangan. Masyarakat, khususnya pemuda karang taruna ingin memiliki aset tanah untuk lapangan sepakbola ataupun lapangan sarana olahraga.
Ketua BPT Balam Tiyuh Balam Jaya, Engkang Prayogi, mengaku mendukung langkah Pemerintahan Tiyuh yang akan menurunkan tim ukur dari BPN, yang bertujuan untuk mendapatkan kepastian dan legalitas hukum kepemilikan aset tiyuh.
Dalam rapat itu dipimpin oleh Ketua Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT) dan dihadiri Kepala Tiyuh Balam Jaya, Ketua Lembaga LPMK, perwakilan dari Kecamatan Way Kenanga, Babinkamtibmas, Babinsa, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, perangkat tiyuh dan aparatur tiyuh. (*)