Dinkes Tuba Sidak Sejumlah Apotek

Screenshot_2022-10-24-20-53-45-312_com.facebook.katana.jpg

TULANG BAWANG – Dinas Kesehatan Kabupaten Tulangbawang melakukan sidak di apotek-apotek tersebar di daerah di sejumlah titik, Senin (24/10/2022).

Kepala Dinas Kesehatan Tulangbawang, H. Fatoni, melalui Sekertaris Dinas Kesehatan Solihin mengatakan, Dinas Kesehatan melaksanakan sidak ke sejumlah apotek guna mensosialisasikan surat edaran dari Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia.

Solihin, menjelaskan, surat edaran dari BPOM RI nomor HM.01.1.2.10.22.174. tanggal 22 Oktober 2022 tentang informasi kelima hasil pengawasan BPOM terkait sirup obat yang tidak menggunakan propilen glikol, polietilen glikol, sorbitel, dan atau gliserin atau gliserol.

Ia menambahkan, daftar produk yang dilakukan sampling dan pengujian dengan hasil dinyatakan aman digunakan sepanjang sesuai aturan pakai.

“Hasil dari BPOM itu perlu kita sosialisasikan kepada apoteker yang ada di Puskesmas dan seluruh apotek dan toko obat yang ada di Kabupaten Tulangbawang,”kata dia.

Selain itu Dinkes Tuba juga telah menghubungi Ikatan Apoteker Indonesia guna mensosialisasikan himbauan Kemenkes.

Kementerian Kesehatan RI sebelumnya mengungkap daftar 102 obat yang ditemukan pada sejumlah rumah pasien gagal ginjal akut misterius.

Adapun 102 obat tersebut langsung dianalisis oleh BPOM RI, untuk dilihat apakah benar tercemar etilen glikol dan dietilen glikol, diduga menjadi pemicu gagal ginjal akut.

Kemudian dari 102 obat, ada empat produk yang tidak menggunakan empat pelarut tersebut, termasuk polietilen glikol, ada 23 produk yang aman. (ADV)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

scroll to top