TULANG BAWANG – Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Lampung berkibar di Tulangbawang. Universitas ini tentunya menjadi kebanggaan masyarakat di Provinsi Lampung pada umumnya dan masyarakat di Kabupaten Tulangbawang pada khususnya.
Keberadaan UNU Lampung yang berpusat di Kabupaten Lampung Timur ini ditargetkan akan menjadi salah satu universitas yang mampu berdaya saing secara akademisi dengan sejumlah universitas yang ada di Lampung. Dan bisa eksis di Kabupaten Tulangbawang.
Rektor UNU Lampung, DR. Nasir, S.Pd, M.Pd, didampingi Slamet Effendi, M.Pd, menerangkan bahwa saat ini UNU Lampung telah memiliki sekitar 3500 mahasiswa yang tersebar di dalam 12 Program Studi dan tiga (3) Fakultas, yakni Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Fakultas Pertanian, Peternakan dan Perikanan.
“Program studi PGSD, Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Teknik Informatika, Teknik Elektro, Sistem Informasi, Peternakan, Statistika, Agribisnis, Teknologi Hasil Perikanan dan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan,”ujar DR. Nasir, Rabu (5/11/2020).
Nasir menambahkan, pada semester ganjil tahun 2020/2021 UNU Lampung mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat dalam bentuk Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk 189 mahasiswa sebesar Rp2,4 juta. Bantuan tersebut disalurkan secara utuh kepada mahasiswa tanpa ada potongan satupersenpun. Setiap bantuan akan disalurkan secara utuh kepada mahasiswa.
“Kami dari unsur management UNU Lampung menyampaikan rasa terimakasih kepada Pemerintah Pusat yang telah memberikan bantuan pendidikan dalam bentuk bantuan UKT dan KIP,”terangnya.
Penyaluran bantuan UKT tersebut dilakukan secara langsung oleh Rektor UNU didampingi para akademisi yang diberikan secara simbolis kepada dua perwakilan dari mahasiswa UNU, dihalaman gedung kampus sementara.
Nasir memaparkan proses belajar mengajar selama pandemi Covid19 ini dilakukan dengan dua metode, yakni metode laring dengan tatap muka jumlah terbatas dan metode daring belajar jarak jauh.
Nasir menyampaikan bahwa, UNU berpusat di Kabupaten Lampung Timur, dan saat ini sudah membuka sayap di beberapa Kabupaten, diantaranya adalah Tulangbawang, Metro dan Lampung Tengah. Kampus UNU Lampung yang ada di Kabupaten / Kota disebut sebagai kampus UNU tipe B.
“Pada tahun ajaran pertama UNU di Tulangbawang sudah memiliki sebanyak 500 mahasiswa. Ini membuktikan bahwa UNU Lampung telah mendapat respon dan sambutan positif dari masyarakat Tulangbawang,”ulasnya.
Kalimat terakhirnya, Pemerintah Daerah yang telah memiliki UNU diharapkan dapat memberikan suport dan dukungan secara penuh. Baik dukungan berupa moril dan materil. UNU Lampung membutuhkan perhatian semua pihak dalam upaya mencetak generasi penerus bangsa dan menyalurkan bantuan pendidikan kepada masyarakat yang kurang mampu.
Terpisah, penggagas dan pejuang UNU Lampung di Tulangbawang, Slamet Effendi, mengaku senang dan bangga, serta sangat bersyukur atas tingginya antusias putra dan putri serta warga masyarakat Tulangbawang yang telah mendaftarkan diri menjadi mahasiswa UNU Lampung di Tulangbawang.
Slamet menuturkan, keberadaan UNU Lampung di Tulangbawang setidaknya sebagai wujud nyata peran aktif sebagai warga negara yang ikut serta dalam mensukseskan program pendidikan nasional sesuai dengan tingkatannya. (*)
