TULANG BAWANG – Stok beras di dalam Kantor Resi Gudang Bulog (Kansilog) Menggala, Kabupaten Tulang Bawang menumpuk. Stok beras aman sampai tahun 2022.
Hal ini ditegaskan langsung oleh Kepala Kansilog Menggala, Azwir, saat ditemui Hariantuba.com, diruang kerjanya, Rabu (24/3/2021).
Azwir menerangkan, stok beras di gudang Bulog Tulang Bawang ada sebanyak 3000 ton. Kemudian di Gudang Bulog Mesuji ada 1200 ton. Total stok beras di gudang Bulog 4100 ton.
“Stok beras disini ada 3000 ton, di Mesuji ada 1200 ton. Total 4100 ton. Stok cukup untuk satu tahun,”ujarnya.
Menumpuknya stok beras di gudang Bulog setempat lantaran belum adanya pihak ketiga yang membeli beras di Bulog. Sehingga stok beras masih menumpuk di gudang Bulog.
“Belum ada pembelinya. Mungkin saat ini sedang musim panen. Pasaran beras menurun dan permintaan menurun. Kita sedang melakukan upaya pemasaran dan penjualan beras,”terangnya.
Terkait dengan hangatnya penolakan rencana impor beras, menurutnya itu tidak berpengaruh terhadap Bulog. Adanya impor atau tidaknya impor beras itu tidak berpengaruh terhadap Bulog.
“Impor atau tidak impor beras itu tidak ada pengaruhnya bagi Bulog. Stok beras tetap ada dan akan selalu ada di gudang Bulog. Tulangbawang, Mesuji dan Tulangbawang Barat adalah penghasil padi dan beras,”paparnya.(*)
Penulis / Editor : budiaje
