TULANG BAWANG – Masyarakat di tiga kampung, yakni Kampung Tunggal Warga, Dwi Warga Tunggal Jaya dan Tri Tunggal Jaya mengapresiasi Bappedalitbang Kabupaten Tulang Bawang yang telah sukses bekerja keras dalam menjemput program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku).
Masyarakat di tiga kampung menilai, bahwa proyek program Kotaku sebesar Rp13 Milyar, itu tidak serta merta turun atau jatuh tanpa diminta, dijemput, ditarik dan diperjuangkan sekuat tenaga untuk direalisasikan di Kabupaten Tulang Bawang.
Kini, proyek Kotaku sudah sukses dijemput dan mulai direalisasikan di tiga kampung tersebut. Saat ini, semua pihak atau masyarakat secara bersama – sama menjaga dan mensukseskan program Kotaku dari awal hingga akhir penyelesaiannya.
Program Kotaku TA 2022 yang saat ini tengah dikerjakan dalam bentuk pembangunan rigit beton dan saluran drainase. Saat ini, pihak pelaksana atau rekanan pemenang tender itu tengah mengerjakan proyek tersebut.
“Alhamdulilah, kami masyarakat Kampung Tunggal Warga sangat senang adanya pembangunan jalan dan drainase di kampung ini,”kata Trimo warga Kampung Tunggal Warga.
Ia menyampaikan rasa terimakasih kepada Pemerintahan Kampung Tunggal Warga, Bupati Tulang Bawang, Gubernur Lampung dan Presiden yang telah merealisasikan program Kotaku di Kabupaten Tulang Bawang.
Senada di ungkapkan Sahroni, warga Kampung Dwi Warga Tunggal Jaya, dirinya dan warga lainnya menyampaikan rasa syukur dan ucapan terimakasih kepada pemerintah.
“Terimakasih kepada Bapak Kepala Kampung DWT Jaya dan pihak terkait yang telah berjuang keras untuk menjemput program Kotaku. Semoga dapat memberikan manfaat positif bagi banyak orang,”kata dia.
Terakhir, Jono, salah satu warga Kampung Tri Tunggal Jaya menyampaikan hal yang sama, seluruh masyarakat patut bersyukur dan berterimakasih kepada pemerintah dan semua pihak yang terlibat dalam perjuangan program Kotaku.
Terpisah, Kepala Badan Bappedalitbang Kabupaten Tulang Bawang, Dicki Soerahman, menerangkan bahwa program Kotaku merupakan anugerah besar yang diberikan oleh pemerintah pusat di Kabupaten Tulang Bawang.
Untuk itu, kata Dicki, semua pihak terutama masyarakat dan lintas sektoral di wilayah setempat untuk secara bersama – sama menjaga dan mensukseskannya. Pelaksanaan program Kotaku di tiga kampung itu agar berjalan lancar, aman serta kondusif.
“Semua pihak musti mendukung dan menjaga program Kotaku itu. Proyek Kotaku adalah anugerah yang patut disyukuri,”kata Dicki.
Punggawa Win-Hen itu menambahkan, pihaknya akan aktif dalam menjemput program Kotaku dalam setiap tahunnya. Targetnya adalah Kotaku 2022 sukses dan akan minta lagi pada tahun kedepannya.
“Insya Alloh akan kita jemput program Kotaku tiap tahun. Tapi syaratnya adalah, sukseskan pelaksanaan Kotaku tahun 2022 ini dan tahun berikutnya kita minta lagi,”pungkasnya. (*)