Anggota DPR RI Hanan Rozak Gelar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Tulang Bawang

Screenshot_20241125-091832_1.jpg

Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, Hanan Rozak : Pilkada Merupakan Pengamalan Demokrasi Pancasila

MENGGALA – Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Dapil Lampung II, Ir. Hanan A. Rozak, MS mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan kepala daerah  sebagai bentuk pengamalan Pancasila yaitu demokrasi.

” Pilkada yang sebentar lagi dilaksanakan, kontestasi politik harus benar – benar difungsikan untuk memilih Calon Bupati – Wakil Bupati dan Calon Gubernur – Wakil Gubernur yang terbaik, dan menghindari  perpecahan di tengah masyarakat,” kata Hanan, dihadapan peserta Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Rumah Aspirasi, Minggu (24/11/2024).

Hanan menegaskan bahwa penggunaan hak pilih merupakan wujud kedaulatan ada di tangan rakyat berdasarkan Undang – Undang Dasar 1945.

“Pesta demokrasi melalui Pilkada bertujuan memilih pemimpin yang berkualitas dan bisa mengemban amanah rakyat,” kata Hanan

Menurut Hanan, Pilkada bersifat umum, bebas dan rahasia. Tidak boleh ada intimidasi dan manipulasi, maupun politik uang yang bisa merusak kedaulatan rakyat, dimana bisa berdampak rakyat salah pilih pemimpin maupun wakilnya.

Selanjutnya Hanan memaparkan pilar-pilar MPR RI dan tujuannya agar terus memperkuat dan memperdalam pemahaman sebagai bangsa bahwa betapa pentingnya nilai-nilai mendasar empat pilar tersebut.

Dengan adanya Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, lanjut Hanan, dapat membawa manfaat dan benar-benar berfungsi dalam menopang kehidupan berbangsa dan bernegara serta memahami tentang Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggai Ika.

Oleh karena itu, kata dia, harus lebih dipahami dan diimplementasikan secara baik dan benar dalam kehidupan berbangsa, bernegara, bermasyarakat, dan pemerintah yang akhirnya terbentuk karakter dan kepribadian yang luhur serta memiliki kekuatan dan wawasan kebangsaan yang utuh.

Hanan mengharapkan dengan adanya Sosialisasi Empat Pilar ini, semangat nasionalisme bisa makin meningkat dan masyarakat semakin memahami nilai-nilai keindonesiaan sehingga bisa menciptakan persatuan dan kesatuan.

Diakhir pemaparannya, Hanan mengajak kepada semua pihak untuk selalu memupuk semangat persatuan dan kesatuan dalam bingkai keberagaman, serta membangun kesadaran setiap warga negara terhadap identitas nasional Bangsa Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

scroll to top