TULANG BAWANG – Bupati Tulangbawang, Hj. Winarti, atau yang kerap disebut ratu BMW (Bergerak Melayani Warga) Sai Bumi Nengah Nyappur ini, menitipkan penerapan tatanan kehidupan baru pasca bencana nasional Covid19, kepada seluruh unsur lapisan masyarakat.
Bupati perempuan pertama di bumi gemah ripah ini, menjadi komando dalam sosialisasi penerapan protokol kesehatan yang aman dan produktif, yang digelar di rumah dinas bupati, Menggala, (18/06/2020).
“Pola penerapan tatanan baru ini adalah tugas kita bersama untuk menyampaikan kepada keluarga, saudara dan masyarakat. Ini masalah kebiasaan, merubah kebiasaan, kita harus ikuti protokol kesehatan,”ujar bupati berparas cantik ini.
Pencipta senam BMW ini menjabarkan, dalam penerapan new normal, ada tujuh sektor yang menjadi fokus perhatian, yakni, perkantoran, swalayan, pasar tradisional, tempat wisata, hotel, rumah makan dan fasilitas umum.
“Pemulihan ekonomi harus patuh pada protokol kesehatan, seluruh elemen Pemerintah Daerah, Forkopimda, Camat, Lurah, Kepala Kampung, BPK, para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, perbankan, perusahaan, wiraswasta, LSM, Media Massa, dan seluruh peserta sosialisasi,”pinta alumni Universitas Muhammadiyah Metro ini.
Tokoh wanita inspiratif ini berpesan, persiapan penerapan New Normal dapat berjalan lancar dengan dukungan semua pihak, mulai dari tingkat kampung, kecamatan, hingga kabupaten. Terwujudnya masyarakat yang aman, nyaman dan sejahtera.
“Pemkab Tuba akan terus melakukan berbagai upaya strategis dalam pencegahan dan penanganan dampak Covid-19. Nantinya juga akan melakukan evaluasi dalam persiapan penerapan New Normal, serta terus menjalin koordinasi yang baik dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat,”kata orang nomor satu di Tulangbawang ini.
Alumni Magister Universitas Bandar Lampung ini menerangkan, selama pandemi Covid 19, program BMW yang berkenaan dengan kehidupan sosial masyarakat tetap berjalan.
“Namun yang perlu dipahami, untuk pembangunan fisik banyak yang ditunda. Karena sesuai arahan Pemerintah Pusat, fokus anggaran daerah saat ini juga diprioritaskan pada penanganan dampak Covid-19,”terang bupati yang sukses mengukir WTP tentang pencegahan korupsi.
Pemerintah Kabupaten Tulangbawang juga telah menggulirkan berbagai bentuk bantuan yang disalurkan sebagai wujud perhatian dan kepedulian kepada masyarakat terdampak di 15 Kecamatan se-Tulangbawang.
Dandim 0426 Tulangbawang Letkol Inf. Kohir, menyampaikan bahwa operasi persiapan penerapan pelaksanaan New Normal ini bisa berhasil bila adanya kesadaran dari masyarakat.
“Tugas kita semua memberikan pemahamam kepada masyarakat agar patuh protokol kesehatan, gunakan selalu masker dan ikuti patuhi anjuran Pemerintah,” tegas Dandim.
Kapolres Tulangbawang AKBP AndiSiswantoro SIK, menerangkan, bahwa kunci berhasilnya menangani penyebaran virus ini adalah disiplin.
“Polri, TNI dan gugus tugas dan bapak-bapak semua adalah agen dalam pelaksanaan pendisiplinan ini,” tutupnya.(*)
Penulis : Ijal
Editor : budiaje
