Ketua DPD Yayasan Kesti TTKKDH Tuba dan Mesuji Dikukuhkan

IMG-20230613-WA0070.jpg

Ketua DPD Yayasan KESTI TTKKDH Tulang Bawang dan Mesuji Dikukuhkan

TULANG BAWANG – Mayong Sukmaya dan H.Hajairin dilantik sebagai ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Yayasan Kebudayaan Seni dan Tari (Kesti) Tjande Tari Kolot Kebon Djeruk Hilir (TTKKDH) Kabupaten Tulangbawang dan Mesuji.

Dalam pelantikan tersebut sekaligus mengukuhkan dua kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang ada di Kecamatan Penawartama dan Gedung Aji Baru.

Pelantikan langsung dihadiri Suranto sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP KESTI TTKKDH) yang didampingi juga oleh ketua pusat sejarah Herwanto Ahmad Sanwani Madharis. Selasa (13/6/2023).

Dalam sambutanya ketua DPD KESTI TTKKDH Mayong Sukmaya berharap agar kepengurusan DPD dan DPC dapat lebih memaksimalkan dalam melestarikan kesenian pencak silat di Kabupaten Tulangbawang.

“Sejak abad 17 pertama kali Kesti TTKKDH diciptakan sudah cinta akan NKRI, maka dari itu Kesti TTKKDH Tulangbawang menjaga keutuhan NKRI dengan memaksimalkan upaya pelestarian kesenian pencak silat sebagai bagian dari budaya asli Indonesia,” kata Mayong Sukmana.

“Hari ini kami siap mengemban amanah melestarikan dan mengembangkan kesenian pencak silat di Tulangbawang, kami juga siap menjalin kerjasama dan bermitra dengan pihak pemerintah dalam membina mental generasi muda Kesti TTKKDH guna pengembangan dan peningkaran prestasi olah raga pencak silat,” papar Mayong Sukmaya.

“Indonesia kaya akan kesenian bela diri, semoga keberadaan Kesti TTKKDH kedepanya dapat meningkatkan prestasi olah raga pencak silat di Kabupaten Tulangbawang tercinta ini,” tutupnya.

Sejarah Kesti TTKKDH pertama kali dikembangkan oleh Abah Khaer pada tahun 1770 di kampung Cimande Bogor dan merupakan aliran Tjimande, masuk ke Sumatera dibawa oleh Abah Buya. Pada tahun 1950/1953 Abah Muhamad Haris (Madharis) mengembangakan aliran Tjimande tersebut ditanah Lampung, yang bertempat di Desa Suka Agung Kecamatan Bulok Kabupaten Tanggamus. Lalu dibentuklah suatu wadah yang diakui oleh pemerintah Indonesia dan ditanda tangani langsung oleh Presiden pertama Ir Soekarno. Pada tanggal 21 Agustus 1961 lahirlah sebuah wadah organisasi berbasis yayasan yang bernama KESTI TTKKDH ( Kesatuan Seni Silat Tjimande Tari Kolot Kebun Djeruk Hilir ).

Dengan Visi dan Misi;
1. Membina kerukunan antar warga negara Indonesia yang mencintai jiwa seni.
2. mengembangkan dan menyempurnakan seni tari dan pencak silat Tjimande
3. Mendidik manusia khususnya para anggota agar berakhlakul kharimah, menjujung tinggi agama Islam, beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT
4. Mensyiarkan agama Islam lewat media pencak silat.
5.mengamalkan nilai nilai Pancasila dan ikut menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI).

Hadir juga dalam kegiatan pelantikan tersebut Dian Prayoga, Ketua KNPI Kabupaten Tulangbawang sekaligus Calon Legeslatif dari Partai Golkar untuk Daerah pemilihan III, Kapolsek Penawartama, Kepala Kampung Setia Tama beserta Aparaturnya, para tokoh setempat dan para anggota KESTI TTKKDH Kabupaten Mesuji, Talang Padang dan Lampung Tengah. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

scroll to top