TULANG BAWANG – Anggota Komisi IV DPR RI Ir. Hanan A. Rozak, MS bersama Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan Dan Perikanan (PDSPKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan RI melaksanakan kegiatan Perluasan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) selama dua hari di Kecamatan Meraksa Aji dan Gedung Aji, Kabupaten Tulang Bawang.
” Gemarikan merupakan kerjasama Komisi IV DPR RI dan Kementrian Kelautan dan Perikanan RI yang bertujuan untuk menekan angka stunting nasional, meningkatkan angka konsumsi ikan, dan untuk menumbuhkembangkan usaha pengolahan hasil ikan ,” Kata Hanan di Balai Kampung Paduan Rajawali, Jumat ( 22/04/2024).
Menurut Hanan Rozak, dengan mengkonsumsi ikan akan berdampak pada peningkatan gizi bagi balita, remaja dan ibu hamil dan penurunan angka stunting.
Selain itu, Hanan menyampaikan bahwa peningkatan konsumsi ikan akan menciptakan dan mendorong berkembangnya usaha mikro, kecil dan menengah pengolahan dan pemasaran hasil perikanan yang berdampak pada peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat.
Ditempat yang sama, Direktur Usaha dan Investasi Ditjen PDSPKP KKP-RI, Catur Sarwanto, menyampaikan apresiasi atas dukungan Komisi IV DPR RI terhadap Program Perluasan Gemarikan.
Catur juga mengajak masyarakat untuk dapat mengolah ikan menjadi bentuk lain yang memiliki nilai tambah dan menciptakan peluang usaha baru sehingga dapat meningkatkan taraf ekonomi bagi seluruh masyarakat.
“Tak hanya keluarga kita makin sehat karena mengkonsumsi ikan, namun juga kita mendapatkan tambahan penghasilan dari berjualan ikan maupun olahannya,” kata Catur.
Kadis Perikanan Tulang Bawang dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kabupaten Tulang Bawang merupakan salah satu kabupaten prioritas intervensi penanganan stunting dan gizi buruk. Sehingga melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat Sai Bumi Nengah Nyappur.
Dalam kegiatan Perluasan Gemarikan ini dibagikan paket yang berisi produk-produk hasil perikanan yang merupakan hasil produksi UMKM dan Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar) hasil perikanan yang ada di Provinsi Lampung. (*)