Winarti Sang Pecinta Anak Yatim dan Piatu

Screenshot_2021-05-04-22-47-41-092_com.miui_.gallery.jpg

Sebagai warga masyarakat dan juga tukang juru tulis dan juru photo, saya merasa ikut bersyukur dan mengapresiasi kepada BUPATI TULANG BAWANG DR. Hj. Winarti, SE, MH didampingi para punggawanya yang bergerak masif, terasa tak kenal lelah, tak bosan, berkeliling menghampiri dan menyambangi para anak – anak yatim dan piatu, pemuka agama, tenaga guru honor dan tenaga kesehatan yang tersebar di 15 kecamatan.

Dalam setiap henti langkah kakinya dan roda kendaraan dinas tunggangannya itu, bupati perempuan pertama di Sai Bumi Nengah Nyappur ini membawa oleh – oleh yang dibagikan kepada mereka yang berhak mendapatkannya. Program itu adalah pasar murah paket sembako yang digelar di delapan kampung dari lima kecamatan dengan jumlah 6400 paket. Satu kampung dijatah 800 paket sembako murah dengan pola door to door oleh aparat kampungnya.

Ya, Srikandi Tulang Bawang ini pada momentum bulan suci Ramadhan ini fokus menunaikan 25 Program Unggulan Bergerak Melayani Warga (BMW) dalam bentuk menyantuni anak yatim (10 kg beras dan bingkisan) memberikan insentif kepada pemuka agama (Rp250ribu), penghulu (Rp150ribu) guru honor PAUD / TK (Rp650ribu per tahun) dan guru honor SD (750 ribu per tahun) serta tenaga kesehatan (kordinator bidan Rp400 ribu per bulan bidan desa Rp300 ribu per bulan dan kader posyandu Rp75 ribu per bulan).

Tak ketinggalan, Bunda Winarti, panggilan akrab Bupati Tulang Bawang ini juga memberikan insentif kepada Babinsa dan Babinkamtibmas, sebagai penghargaan atas jasanya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Setiap momen, dengan sekuat kemampuan jemari dan dalam instingku merangkum dan menuliskan apa yang telah dilakukan oleh bupati berparas cantik ini disetiap kunjungannya yang tertangkap mata dan kamera handphone milikku.

Ada satu momen yang menurutku sangat luar biasa dari deretan momen yang diukirnya. Momen ini, sungguh bukan direkayasa ataupun direncakan oleh pihak lain. Namun, momen ini hadir secara tiba – tiba laksana hadirnya tiupan angin yang terasa diujung pelipis mata.

Ya, hari ini, Selasa 4 Mei 2021, di Kecamatan Penawartama, momen pada saat sang wanita cantik pecinta anak yatim ini secara mengejutkan telah memberikan cincin kepada seorang anak yatim piatu yang dihampirinya itu.

Anak perempuan yatim piatu itu adalah Nanda Wulan Ramadani yang lama ditinggalkan kedua orang tuanya dan diasuh oleh neneknya di Kampung Boga Tama Kecamatan Penawartama. Sang yatim piatu ini diberikan “lingkaran” benda yang menghiasi di jari manis sang bupati.

Aksi copot cincin, yang langsung diberikan pada Nanda Wulan Ramadani, adalah sebuah momen banjir air mata ratusan hati dan mata yang terlarut dalam pandangan matanya. Niat tulus dan keikhlasan Bupati Winarti memberikan cincinnya itu adalah sebagai wujud rasa sayang dan cintanya kepada sang anak yatim piatu itu.

Sungguh mulia dan patut untuk menjadi ukiran suri tauladan bagi siapapun. Bagi kita semua, ummat manusia yang senantiasa musti sayang dan cinta pada anak yatim dan piatu.

Semoga Ibu Bupati Tulang Bawang DR. Hj. Winarti bersama para punggawa – punggawanya dan kita semua senantiasa diberikan kesehatan dan kelancaran dalam segala tugas dan urusannya.

Dan terakhir, semoga pandemi covid-19 segera berlalu di Kabupaten Tulang Bawang khususnya dan di planet bumi pada umumnya. Ayo patuhi dan laksanakan protokol kesehatan laksanakan 5 M yaitu Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Memakai Masker, Menghindari Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas di luar rumah.

Salam Tulang Bawang sehat bebas covid-19.

(Setiya Budi P)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

scroll to top